Jumat, 17 Januari 2014

Manfaat Donor Darah



Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan

Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan. apakah anda sudah tahu manfaat apa saja yang didapat dari kita mendonor kan darah kita atau kita sebagai pendonor darah? mungkin anda berfikir bahwa dengan sering nya kita mendonorkan darah, darah kita akan berkurang nah itu sangat salah besar, dan apa saja manfaat bagi kesehatan jika kita mendonorkan darah tersebut? mungkin sedikit pengetahuan dibawah ini nantinya bisa membuka mata dan hati kita untuk melakukan suatu pekerjaan mulia ini yakni sebagai seorang donor darah, mari kita baca apa saja Manfaat Donor Darah bagi Kesehatan.
sebelum itu mungkin anda berminat membaca cara menurunkan berat badan atau juga cara memutihkan kulit, beberapa info kesehatan seperti cara menghilangkan selulit serta manfaat susu kedelai bagi kebutuhan nutrisi ibu hamil bisa juga anda baca, nah mari kita baca point kali ini Manfaat Donor Darah bagi Kesehatan.
Simbiosis mutualisme. Itulah yang akan kita rasakan jika kita melakukan donor darah, sebab setiap tetes darah yang kita sumbangkan tidak hanya dapat memberikan kesempatan hidup bagi yang menerima tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonornya.
Anggapan yang menyatakan mendonorkan darah bisa membuat kita menjadi lemas adalah salah. Saat kita mendonorkan darah, maka tubuh akan bereaksi langsung dengan membuat penggantinya. Jadi, kita tidak akan mengalami kekurangan darah. Selain membuat tubuh memproduksi darah-darah baru, ada lima manfaat kesehatan lain yang bisa kita rasakan:
5 Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan
1. Menjaga kesehatan jantung
Tingginya kadar zat besi dalam darah akan membuat seseorang menjadi lebih rentan terhadap penyakit jantung. Zat besi yang berlebihan di dalam darah bisa menyebabkan oksidasi kolesterol. Produk oksidasi tersebut akan menumpuk pada dinding arteri dan ini sama dengan memperbesar peluang terkena serangan jantung dan stroke. Saat kita rutin mendonorkan darah maka jumlah zat besi dalam darah bisa lebih stabil. Ini artinya menurunkan risiko penyakit jantung.
2. Meningkatkan produksi sel darah merah
Donor darah juga akan membantu tubuh mengurangi jumlah sel darah merah dalam darah. Tak perlu panik dengan berkurangnya sel darah merah, karena sumsum tulang belakang akan segera mengisi ulang sel darah merah yang telah hilang. Hasilnya, sebagai pendonor kita akan mendapatkan pasokan darah baru setiap kali kita mendonorkan darah. Oleh karena itu, donor darah menjadi langkah yang baik untuk menstimulasi pembuatan darah baru.
3. Membantu penurunan berat tubuh
Menjadi donor darah adalah salah satu metode diet dan pembakaran kalori yang ampuh. Sebab dengan memberikan sekitar 450 ml darah, akan membantu proses pembakaran kalori kira-kira 650. Itu adalah jumlah kalori yang banyak untuk membuat pinggang kita ramping.
4. Mendapatkan kesehatan psikologis
Menyumbangkan hal yang tidak ternilai harganya kepada yang membutuhkan akan membuat kita merasakan kepuasan psikologis. Sebuah penelitian menemukan, orang usia lanjut yang rutin menjadi pendonor darah akan merasakan tetap berenergi dan bugar.
5. Mendeteksi penyakit serius
Setiap kali kita ingin mendonorkan darah, prosedur standarnya adalah darah kita akan diperiksa dari berbagai macam penyakit seperti HIV, hepatitis B, hepatitis C, sifilis, dan malaria. Bagi yang menerima donor darah, ini adalah informasi penting untuk mengantisipasi penularan penyakit melalui transfusi darah. Sedangkan untuk kita, ini adalah “rambu peringatan” yang baik agar kita lebih perhatian terhadap kondisi kesehatan kita sendiri.
Setelah menginjak usia 18 tahun, cobalah untuk membiasakan diri mendonorkan darah setiap tiga bulan sekali. Tidak hanya akan memberikan perasaan yang senang karena dapat membantu sesama, namun bermanfaat positif bagi kesehatan tubuh kita sendiri. Dan usia maksimal untuk melakukan kebiasaan baik ini adalah hingga berusia 60 tahun. Jadi jangan tunggu lama lagi, ayo… saatnya donor darah!.
nah bagaimana teman semua?? jangan keseringan bermain FB aja atau Gemscool terlebih jagalah kesehatan sambila baca Majalah Femina bagi wanita, nah semoga berguna nih Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan.
Top of Form
Bottom of Form

Macam-macam Penyakit Berbahaya

Alzheimer…


Alzheimer bukan penyakit menular, melainkan merupakan sejenis sindrom dengan apoptosis sel-sel otak pada saat yang hampir bersamaan, sehingga otak tampak mengerut dan mengecil. Alzheimer juga dikatakan sebagai penyakit yang sinonim dengan orang tua. Karena yang sering terkena penyakit ini adalah orang tua, bermula dari usia 65 tahun. Tetapi orang  pertama yang dikenal terkena Alzheimer ini adalah  wanita pada usia 50 tahun.

Skizofrenia…


Pada penyakit ini penderita biasanya tidak mampu untuk secara logis membedakan antara realitas dan fantasi. Gejalanya mulai liar, delusi, halusinasi, bicara tidak teratur, kurangnya motivasi atau emosi
Skizofrenia merupakan penyakit otak yang timbul akibat ketidakseimbangan pada dopamin, yaitu salah satu sel kimia dalam otak.
  1. Gejala-gejala Positif
    Termasuk halusinasi, delusi, gangguan pemikiran. Gejala-gejala ini disebut positif karena merupakan manifestasi jelas yang dapat diamati oleh orang lain.
  2. Gejala-gejala Negatif
    Gejala-gejala yang dimaksud disebut negatif karena merupakan kehilangan dari ciri khas atau fungsi normal seseorang. Termasuk kurang atau tidak mampu mengekspresikan emosi pada wajah dan perilaku, kurangnya dorongan untuk beraktivitas, tidak dapat menikmati kegiatan-kegiatan yang disenangi dan kurangnya kemampuan bicara.

Thalassaemia…


Hingga kini, penyakit ini masih belum ditemukan obatnya. Penderitanya di Indonesia sudah mencapai lima ribuan orang. Namun, masih banyak orang yang asing mendengar kata Thalassaemia. Thalassaemia adalah kelainan sel darah merah dan merupakan penyakit bawaan sejak lahir. Kelainan tersebut membuat sel darah merah yang bertugas mengantarkan oksigen ke jaringan tubuh tidak dapat berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, sering kali penderita Thalassaemi terlihat pucat dan mudah lemas. Thalassaemia terdiri dari dua tipe, yaitu:
1. Thalassaemia trait atau pembawa sifat (carrier) yang mana penderita tidak mengalami gangguan kesehatan.
2. Thalassaemia mayor yang mengalami gangguan kesehatan dan perlu transfusi darah selama hidupnya. Thalassaemia carrier itu fisiknya terlihat sama seperti orang sehat, beda dengan mayor yang mudah lemas dan terlihat pucat.

Lupus..



Penyakit ini dalam ilmu kedokteran disebut Systemic Lupus Erythematosus (SLE), yaitu ketika penyakit ini sudah menyerang seluruh tubuh atau sistem internal manusia. Penyakit ini adalah kebalikan dari penyakit kanker dan HIV/AIDS. Penyakit ini mengakibatkan overacting terhadap sesuatu yang asing. Jenis penyakit Lupus ini memiliki tiga macam bentuk, yaitu;
1.       Cutaneus Lupus, seringkali disebut discoid yang mempengaruhi kulit.
2.        Systemic Lupus Erythematosus (SLE) yang menyerang organ tubuh seperti kulit, paru-paru, darah, pembuluh darah, jantung, ginjal, hati, otak, dan syaraf.
3.       Drug Induced Lupus (DIL), timbul karena menggunakan obat-obatan tertentu. Setelah pemakaian dihentikan, umumnya gejala akan hilang.
Dan biasanya, orang yang terserang penyakit lupus akan menghindari hal-hal yang dapat membuat penyakitnya kambuh.




Penyakit AIDS…


Acquired Immune Deficiency Syndrome atau disingkat dengan AIDS  adalah gejala infeksi yang timbul karena rusaknya system kekebalan tubuh (alias turunnya kemauan imun tubuh). Virus AIDS ini sendiri bernama Human Immunodeficiency Virus atau yang sering disebut HIV. HIV itulah yang mengurangi kekebalan pada tubuh manusia. Orang yang terkena virus ini akan mudah terkena tumor loh, meskipun orang yang terkena HIV  sudah ditangani secara intensif telah memperlambat perkembangan virus, tetapi penyakit ini tidak bisa benar-benar sembuh.
AIDS masih duduk sebagai pembunuh manusia yang paling ampuh, terutama di negara-negara berkembang. Penyakit ini diduga dimulai dari simpanse dan melompat ke manusia. Antar manusia menular melalui hubungan seks dan penggunaan jarum secara bergantian. 

Flu Burung..

Penyebab flu burung adalah virus influenza tipe A yang menyebar pada unggas. Dan ternyata tidak hanya unggas saja loh.. virus ini juga mampu menyebar ke mamalia antara lain kucing, anjing, harimau, babi, dan manusia.
Virus ini dapat menular melalui udara ataupun kontak melalui makanan, minuman, dan sentuhan. Tetapi, virus ini bisa mati dalam suhu yang tinggi. Oleh sebab itu, daging, telur, dan hewan harus dimasak matang-matang. Kebersihan diri juga sangat perlu dijaga dengan mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan antiseptic.
Gejala-gejala pada unggas biasanya jika ditemukan hewan atau burung yang mati mendadak dan kita dapat melaporkannya kepada pihak otoritas, dan merekalah yang akan membuat dugaan adanya flu burung. Gejala-gejala pada manusia adalah demam tinggi, sesak nafas, dan mungkin sakit perut.
Pertolongan pertama dasar
Merupakan pemberian pertolongan segera, sakit atau cedera / kecelakaan yang memerlukan penanganan medis dasar.  
Medis dasar adalah tindakan perawatan berdasarkan ilmu pengetahuan yang dapat dimiliki oleh awam atau awam yang terlatih secara khusus. Batasannya adalah sesuai dengan setifikat yang dimiliki oleh pelaku pertolongan pertama.
Dalam PP ada 3 tahap :
1.      Pingsan
Disebabkan berkurangnya oksigen di otak,syok, kecapean, kurang makan, dan  .Penanganannya dengan  dimiringin dulu rahangnya ,ketika emang ada sesuatu yang mengikat dilepas ,posisi kaki lebih tinggi dari kepala ,pakai minyak ayu putih, kolonyet.
Ciri-cirinya mata tidak bisa terbuka,
2.      Pendarahan
3.      Patah tulang
Dasar hukum PP pasal 531-532
Pelanggaran tentang orang yang perlu ditolong diatur dalam psl 531 KUHP yang berbunyi :” barang siapa yang menyaksikan sendira ada orang didalam keadaan bahaya maut, lalai dalam memberikan atau memberikan pertolongan kepadanya sedang pertolongan itu dapat diberikannya atau diadakannya dengan tidak akan menghawatirkannya bahwa ia sendiri atau orang lain akan mengalami kurungan selama-lamanya atau denda sebanyak-banyaknya Rp. 4.500.
Tujuan PP : Memberikan rasa nyaman, mencegah cacat, menunjang proses penyembuhan .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar